Raja Ampat.jurnalkofiautv.com.||Dosen ilmu pariwisata Program Studi D-III Ekowisata, Kampus Unipa Raja Ampat, Jesihando R. Tulung, S.S., M.Par. mengatakan bahwa pariwisata Raja Ampat mengalami keterpurukan selama dua tahun dari tahun 2020-2022, dan sekarang sedang berada pada masa bangkit menapakkan jejak kaki naik lagi supaya bisa kembali keposisi awal perekonomian Raja Ampat.
Oleh sebab itu, diperlukan adanya sebuah even pariwisata berskala besar sebagai tanda kebangkitan pariwisata Raja Ampat, yang harus dimulai dengan promosi yang gencar dan masive. Tahun 2023 merupakan momen kebangkitan pariwsata Raja Ampat, “ Tegas Jesi “.
Kadis Pariwisa Raja Ampat, melalui Kabid Promosi, Kurniawan, menjelaskan bahwa sebagai callender of event, kabupaten Raja Ampat akan menggelar kembali Festival Raja Ampat , 21-23 Oktober 2023, namun festival kali ini berbeda dengan sebelumnya, dimana pada festival Raja Ampat 2023, akan digabungkan festival pesona bahari, festival gemar makan ikan, festival suling tambur.
Menurut Jesihando Tulung, sebaiknya Festival Raja Ampat ini dijadikan even besar di tahun 2023 sebagai tanda kebangkitan pariwisata Raja Ampat, sehingga mau tidak mau, suka tidak suka, pemerintah kabupaten Raja Ampat harus gencar melakukan promosi festival ini, yang dilakukan sejak awal September hingga pertengahan Oktober 2023.
Promosi dapat dilakukan melalui pemberitaan media bekerja sama dengan wartawan, media social, travel, biro perjalanan, menyiapkan pamflet, baliho, dan diumumkan melalui website resmi pemerintah daerah Raja Ampat, upaya itu dilakukan untuk menginformasikan ke luar daerah dan internasional, bahwa ada even besar pariwisata Raja Ampat sebagai gabungan dari berbagai festival.
Jeshindo optimis, dengan promosi yang gencar dan massive, serta melihat data jumlah kunjungan wisatawan sejak Januari-July 2023 yang naik significan tiga kali lipat dari tahun 2020, diyakini pariwisata Raja Ampat akan kembali bangkit, dan perlu diantisipasi gelombang wisatawan kembali dalam jumlah besar.
Data dinas pariwisata menunjukkan kunjungan wisatawan ke Raja Ampat pada tahun 2020, sebanyak 4.214 wisatawan, tahun 2021 sebanyak 4.339 wisatawan, ditahun 2022 sebanyak 5.725., kemudian naik secara significan menjadi 12.048 wisatawan per July 2023.
https://youtu.be/rc-t0TA0XK8?si=eIEkFcFQ-1rdnG9m